Posted in Uncategorized

Berbagai Strategi Partai Dalam Kampanye Legislatif

Mengikuti perjalanan kampanye legislatif waktu lalu, kita akan dibuat tersenyum-senyum sendiri melihat tingkah laku partai-partai politik dan sikap pemimpin-pemimpinnya.
Berbagai cara mereka lakukan hingga detik-detik akhir untuk meyakinkan para pemilih untuk mencontreng gambar partai atau caleg mereka dalam pemilu legislatif. Berikut yang saya rekam:

  • Sby dan Demokrat adalah yang paling berhasil dengan slogannya ‘Lanjutkan’ (yang artinya adalah melanjutkan eksistensi SBY sebagai presiden) sehingga setiap orang berkata ‘lanjutkan’, maka akan langsung teringat demokrat dengan SBYnya. Keberhasilan-keberhasilan semu pemerintahan SBY menjadi senjata utama dalam setiap kampanye demokrat.
  • Jk dengan Golkarnya bersikap netral progressif, yaitu dengan menunjukkan tidak hanya keberhasilannya dalam pemerintahan periode lalu saja namun juga menjanjikan bahwa dengan pemerintahan yang jauh lebih mereka kuasai, maka pemerintahan akan lebih baik dan lebih cepat.
  • Mega dan PDI-P adalah pihak yang ‘kurang cerdas’ dalam berkampanye sehingga menjadikan mereka tidak hanya rugi dalam berkampanye namun juga celaka. Penyebabnya adalah sikap kampanye partai dalam masalah BLT (Bantuan Langsung Tunai). Awalnya menolak, di tengah-tengah tiba-tiba mendukung, namun di akhir menolak lagi.Kepriben.
  • Soetrisno Bachir membuat gebrakan di penghujung kampanye dengan mengumumkan akan memberikan bantuan senilai 1 milyar rupiah bagi tiap desa jika mereka menang, hasilnya tidak terlalu berpengaruh terhadap suara PAN dalam pemilu kali ini. Bahkan suara mereka turun. Hal ini membenarkan hipotesis bahwa PAN adalah partai figur, amien rais mundur, maka suara PAN pun mundur.
  • Prabowo dan Gerindra adalah yang paling agresif dalam kampanye kemaren. Namun terasa monoton karena tidak ada sesuatu yang menggebrak dan cerdas yang mereka ciptakan untuk membuat suatu kejutan positif.
  • PKS paling agresif, kreatif dan tidak monoton. Jargon yang mereka andalkan adalah DPR bersih, ntah berhasil atau tidak yang jelas suara mereka naik walaupun tidak sesuai dengan target. Yang mengejutkan dari PKS adalah kampanye di detik-detik terakhir menjelang masa tenang yang berbunyi “Sby presidenku, PKS partaiku”. Ntah apa maksud tersembunyi dari mereka
  • Di akhir2 waktu kampanye, bermunculan iklan-iklan partai kecil seperti PPD,PPP,PMB,dll di televisi. Hemat biaya kali ya…

Well..kita lihat saja nanti kejutan apa yang bakal terjadi pada kampanye pemilihan presiden…
Jadi gk sabar …

Author:

Hanya seseorang ... Yang selalu berharap ... Untuk bisa terus memperbaiki diri ... Memperbaiki orang lain ... dan memperbaiki bangsa ini ...

2 thoughts on “Berbagai Strategi Partai Dalam Kampanye Legislatif

  1. Hidup GOLPUT…!!! kalo yang gak milih kan golongan putih, kalo milih golongan hitam donk… :mrgreen:
    Pemilu kemaren ndak ikutan, lha KPU ndak mau bayarin biaya perjalanan PP Bandung-Pasuruan, hehehe..

    Jadi inget kata2 Dosen legendaris “ANTENA”

    Masa ada fatwa golput haram?Golput kok disamain ama daging babi..!!

    Hahahahaha, setuju banget Pak….!!! :p

Leave a reply to yanuar Cancel reply